Showing posts with label guru. Show all posts
Showing posts with label guru. Show all posts

Friday, May 16, 2025

Pro Kontra Syarat Sertifikat NUKS dan Guru Penggerak Dihapus, Awal Kemunduran Kepemimpinan?

 



Jakarta - 8 Mei 2025, Awal Mei 2025 kembali Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia telah menetapkan Peraturan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Nomor 7 Tahun 2025 tentang Penugasan Guru sebagai Kepala Sekolah. Peraturan ini menggantikan aturan sebelumnya dan membawa sejumlah perubahan penting, terutama terkait syarat menjadi kepala sekolah.


Salah satu perubahan paling signifikan dalam peraturan ini adalah dihapuskannya kewajiban memiliki sertifikat Calon Kepala Sekolah (CKS) maupun sertifikat Guru Penggerak. Dalam regulasi yang baru ini, calon kepala sekolah tidak lagi diwajibkan untuk mengikuti program pendidikan calon kepala sekolah tertentu atau program guru penggerak sebagai syarat penugasan.


Sebagai gantinya, penyiapan calon kepala sekolah kini dilakukan melalui tahapan yang meliputi pengusulan, seleksi administrasi dan substansi, serta pelatihan bakal calon kepala sekolah. Guru yang dinyatakan lulus pelatihan tersebut akan memperoleh sertifikat pelatihan calon kepala sekolah yang diterbitkan oleh Direktorat Jenderal. Sertifikat ini menjadi satu-satunya sertifikasi formal yang diakui dalam proses penugasan kepala sekolah berdasarkan peraturan ini.


Proses seleksi dilakukan dalam dua tahap, yakni seleksi administrasi dan seleksi substansi, sebagaimana diatur dalam Pasal 11 hingga Pasal 14 Permendikdasmen No. 7 tahun 2025. Calon yang lolos akan mengikuti pelatihan bakal calon kepala sekolah (Pasal 15), dan hanya guru yang lulus pelatihan inilah yang berhak diusulkan untuk penugasan resmi sebagai kepala sekolah.


Mekanisme penugasan selanjutnya dilaksanakan oleh Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) setelah mendapatkan rekomendasi dari tim pertimbangan pengangkatan kepala sekolah. Penugasan berlaku untuk dua periode, masing-masing selama 4 tahun, sebagaimana diatur dalam Pasal 23. Jika belum tersedia pengganti yang memenuhi syarat, kepala sekolah dapat diperpanjang masa tugasnya untuk satu periode tambahan dengan syarat tertentu.


Dalam Pasal 33, secara tegas dinyatakan bahwa peraturan ini mencabut dan menyatakan tidak berlaku dua regulasi sebelumnya, yaitu:

Permendikbudristek Nomor 40 Tahun 2021 tentang Penugasan Guru sebagai Kepala Sekolah, dan

Permendikbudristek Nomor 26 Tahun 2022 tentang Pendidikan Guru Penggerak (beserta perubahannya), sepanjang yang mengatur tentang penugasan guru sebagai kepala sekolah.


Dengan berlakunya Permendikdasmen Nomor 7 Tahun 2025 ini, diharapkan proses pengangkatan kepala sekolah menjadi lebih fleksibel, namun tetap terstandar melalui pelatihan dan penilaian yang ditetapkan langsung oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah. Peraturan ini resmi berlaku sejak tanggal diundangkan pada 8 Mei 2025, dan akan menjadi acuan nasional dalam mekanisme penugasan kepala sekolah di seluruh Indonesia.


Dengan terbitnya Permendikdasmen Nomor 7 Tahun 2025, secara total menghapus jejak Pendidikan Guru Penggerak di dalam kurikulum dan program prioritas pendidikan di awal tahun kepemimpinan Presiden Prabowo, sangat disayangkan dalam peraturan menteri tersebut seolah-olah tidak melihat dampak positif dari lulusan Guru Pengerak dalam meningkatkan 4 kompetensi guru profesional. Materi PGP sangat komplit dan menyeluruh dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia dengan melihat perkembangan dunia 10 tahun kedepan tentunya di Asia kita jauh tertinggal oleh Vietnam dan China. Penerapan teknologi mulai dari peningkatan diri seorang guru melalui Paradigma dan Visi seorang Guru Penggerak, Nilai dan Peran, Pengenalan budaya positif, Pembelajaran yang berdampak pada murid, sosial emosional murid dan guru, penerapan coaching dalam pendidikan, pengambilan keputusan yang bijak, persiapan pemimpin dalam mengola aset sekolah, dan tentunya pengelolaan program yang berdampak positif bagi murId dan komunitas pendidikan yang lebih luas lagi. 


Kebijakan ini sangat disayangkan seolah terburu-buru tanpa adanya telaah yang mendalam, dalam rekrutmen calon kepala sekolah tentunya disiapkan sebagai pemimpin pembelajaran dan guru, manajerial, keuangan dan komunitas sekolah tanpa melihat dan mempertimbangkan dari program merdeka belajar dari edisi 1-terakhir, seolah-olah anggaran yang besar bukan dari rakyat, hal ini sama saja memutus persiapan peningkatan pendidikan di tahun 2045 sebagai Generasi Indonesia Emas, apakah kebijakan ini awal kemunduran kepemimpinan dbidang pendidikan? kita lihat saja, semoga tidak kembali ke arah kemunduran.


(ES)  





Saturday, May 3, 2025

Ini Rekomendasi Senam Otak yang Akan Digalakan pada Tahun Ajaran Baru

 

Program Senam Otak




Rekomendasi Gerakan Senam Otak

Kementerian Pendidikan dasar dan menengah melkukan gebrakan terbaru yang akan mendukung generasi emas tahun 2045, iya program ini dinamakan Gerakan Senam Otak untuk anak Sekolah Dasar, bagaimana cara dan pelaksanaanya, berikut admin rangkum rekomendasi yang dapat ibu guru dan bapak guru digunakan di kelas dan siswanya, beberapa gerakan senam otak di bawah ini:


1. The thinking caps (pijat kuping)

Jenis senam otak ini merupakan salah satu latihan yang dapat meningkatkan kecepatan belajar dan suasana hati, meningkatkan rentang perhatian, serta meningkatkan daya ingat. Ikuti panduan melakukannya di sini:
  • Duduklah dengan nyaman di kursi. 
  • Letakkan jari telunjuk dan ibu jari di telinga.
  • Pijat bagian atas telinga dan secara bertahap turun ke daun telinga.
  • Kemudian pijat dari belakang hingga atas telinga.
  • Lakukan ini secara perlahan sebanyak 15 kali.

Menurut jurnal ilmiah berjudul Pengaruh Senam Otak Terhadap Daya Ingat Anak Usia Sekolah di Dasar Negeri 1 UPAI Kotamobagu Utara Kota Kotamobagu, yang dipublikasikan di Jurnal Harian Regional, walau hanya berbasis gerakan sederhana, senam otak dapat membantu daya ingat siswa.

Dari hasil penelitian yang dilakukan tim peneliti terhadap dengan 20 subjek penelitian, terdapat perbedaan tingkat kemampuan daya ingat sebelum dan sesudah diberikan senam otak. Dan tidak hanya meningkatkan daya ingat, anak-anak juga lebih semangat belajar karena senam otak membuat mereka lebih rileks. 

Kondisi stres membuat siswa mengalami kesulitan dalam hal mengingat sehingga tidak bisa menyerap pelajaran dengan baik sehingga. Selain pijat kuping, kamu juga bisa melakukan 6 Jenis Olahraga yang Menyehatkan Otak ini.


2. Earth buttons

Earth buttons adalah salah satu gerakan senam otak yang dirancang untuk merangsang otak dan meningkatkan koordinasi tubuh. Melakukan gerakan ini tidak hanya membantu mengaktifkan otak dan merilekskan tubuh. Berikut adalah cara melakukannya:

  • Gerakan ini bisa dilakukan berdiri atau duduk, senyamannya saja. 
  • Lakukan dengan postur tegak.
  • Letakkan tangan kanan pada bibir dan telapak tangan kirinya pada posisi pusar.
  • Gosok area tubuh tersebut dengan gerakan melingkar kecil.


3. Cross crawl (gerakan diagonal)

Cross crawl diartikan sebagai gerakan atau tindakan menyilang ke samping yang terdapat pada beberapa latihan olahraga. Nah, jenis latihan ini bisa termasuk dalam senam otak. Kamu bisa memulainya dengan panduan berikut:

  • Saat berdiri, tekuk lutut kiri untuk mengangkat kaki kiri dari lantai.
  • Lalu, tekuk dan putar sedikit di bagian pinggang hingga lutut kiri menyentuh siku kanan.
  • Kemudian berdiri kembali tegak lagi.
  • Selanjutnya, tekuk lutut kanan dan angkat kaki kanan dari lantai.
  • Tekuk dan putar sedikit di bagian pinggang hingga lutut kanan menyentuh siku kiri.
  • Kemudian berdiri kembali tegak lagi.
  • Intinya, dalam latihan ini, tubuh bergerak untuk menghubungkan tubuh bagian kiri dengan tubuh bagian kanan. Hal ini melibatkan belahan otak kanan (dengan satu tindakan) dan belahan otak kiri (dengan tindakan berbeda). Dengan melakukan gerakan ini, kedua sisi otak terlibat dan aktif.  Kamu juga bisa mencoba Cara Lain Melatih Otak Kanan dan Kiri Biar Optimal ini.


4. Neck circles

Sesuai dengan namanya, senam otak ini pada dasarnya adalah gerakan membuat leher melingkar. Aktivitas ini dapat membantu meningkatkan keseimbangan. Cara melakukannya adalah: 

  • Berdiri atau duduk di kursi dan tutup mata. Putar bahu ke belakang.
  • Turunkan kepala dan miringkan ke sisi kanan.
  • Putar leher dari kanan ke belakang, menuju ke arah kiri, hingga leher melakukan satu lingkaran penuh.
  • Ulangi 10 kali, sebelum melakukan hal yang sama pada sisi kiri.


5. Double doodle

Double doodle adalah salah satu latihan senam otak yang bertujuan merangsang otak dengan mengintegrasikan gerakan tangan yang mirip, tetapi berbeda, antara tangan kiri dan tangan kanan. 

Latihan ini dapat membantu meningkatkan koordinasi antara otak kiri dan otak kanan, serta membantu meningkatkan pemahaman spasial, konsentrasi, dan kemampuan berpikir. Cara melakukannya adalah sebagai berikut:

  • Siapkan selembar kertas dan beberapa pensil atau spidol berwarna lalu letakkan di depanmu.
  • Dengan tangan kiri, mulailah menggambar pola geometri atau bentuk yang sederhana, seperti lingkaran, garis-garis, atau bentuk-bentuk lainnya di bagian kertas. Usahakan untuk melakukannya dengan tenang dan cermat.
  • Selanjutnya, dengan tangan kanan, gambarlah pola atau bentuk yang sama atau serupa dengan yang telah digambar dengan tangan kiri di sisi sebelah kanan kertas. 
  • Latihan ini menciptakan gerakan yang mengintegrasikan tangan kiri dan tangan kanan dalam melakukan tugas yang serupa. Ini membantu dalam menghubungkan otak kiri dan kanan, yang bisa meningkatkan koordinasi dan pemahaman spasial.
  • Kamu dapat mengambil latihan ini ke tingkat berikutnya dengan menciptakan pola yang lebih kompleks, atau bahkan mencoba menggambar gambar yang lebih rinci dengan kedua tangan. Semakin terlatih, semakin kompleks pola yang kamu buat. 


6. Belly breathing

Senam otak yang satu ini membantu meningkatkan suplai oksigen dalam tubuh. Ketika suplai oksigen membaik, ini akan membantu tubuh rileks dan meningkatkan kemampuan membaca dan komunikasi yang lebih baik.

Kamu bisa melakukan belly breathing dengan mengikuti langkah berikut:

  • Berdiri atau duduk, kemudian Letakkan tangan kanan di perut dan tangan kiri di dada.
  • Tarik napas perlahan dan biarkan perut mengembang.
  • Kerucutkan bibir dan hembuskan napas.
  • Lakukan ini sebanyak 30 kali. Jangan lupa untuk mencoba 4 Latihan Pernapasan untuk Meningkatkan Fungsi Paru-Paru.

7. Hook ups

Gerakan ini tidak hanya ideal untuk merilekskan pikiran, melainkan juga pilihan gerakan yang baik sebagai peregangan tubuh. Ikut instruksi ini untuk melakukannya:

  • Berdiri atau duduk. Silangkan kaki kanan ke kiri di bagian pergelangan kaki.
  • Ambil pergelangan tangan kanan dan silangkan ke pergelangan tangan kiri dan satukan jari-jari sehingga pergelangan tangan kanan berada di atas.
  • Tekuk siku ke luar dan putar perlahan jari ke arah tubuh hingga bertumpu pada tulang dada (tulang dada) di tengah dada. Tetap di posisi ini.
  • Jaga agar pergelangan kaki tetap menyilang dan pergelangan tangan menyilang, lalu bernapaslah secara merata dalam posisi ini selama beberapa menit. Kamu akan merasa lebih tenang setelah melakukannya.



Saturday, March 15, 2025

Guru Penggerak Disiapkan sebagai Manajemen dan Pengajar Sekolah Rakyat, Mulai Operasional Juli 2025!




Jakarta - Presiden Prabowo Subianto akan membangun Sekolah Rakyat mulai tahun 2025. Program ini dijadwalkan akan dimulai pada tahun ajaran 2025-2026. Hingga saat ini sudah ada lebih dari 50 lokasi yang siap menyelenggarakan program Sekolah Rakyat.


Sekolah Rakyat adalah program pendidikan gratis untuk anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem. Program ini bertujuan untuk memberikan kesempatan yang lebih luas bagi mereka agar bisa mendapatkan pendidikan yang layak dan berkualitas.


Dalam sejarahnya, Sekolah Rakyat di Indonesia sudah ada sejak masa pemerintahan Hindia Belanda, dengan nama Volkschool. Sekolah Rakyat merupakan sebuah perjuangan yang dirintis oleh para pejuang-pejuang bangsa Indonesia di masa penjajahan.


Sejarah Sekolah Rakyat

Dikutip dari Museum Pendidikan Nasional, Sekolah Rakyat awalnya merupakan Sekolah Dasar pada masa penjajahan Belanda yang pertama kali dibuka pada tahun 1892 di Bandung, Jawa Barat. Sekolah ini dikenal dengan nama Volkschool (Sekolah Rakyat).


Menurut Perpustakaan BSN, pemerintah Hindia Belanda mendirikan sekolah bagi pribumi yang dinamakan Volkschool atau Sekolah Rakyat (SR) untuk menerima tamatan sekolah rendah angka dua (ongko loro). Sekolah Rakyat bertujuan untuk mencerdaskan semua rakyat Indonesia selama masa penjajahan.


Sekolah Rakyat mulai digunakan secara resmi sejak 1941 sampai 13 Maret 1946, selama masa penjajahan Jepang, dengan nama Kokumin Gakko. Setelah Indonesia merdeka, Sekolah Rakyat lantas diubah menjadi Sekolah Dasar (SD) pada 13 Maret 1946.


Kemudian Sekolah Rakyat dibuka di seluruh Indonesia dan diberikan secara cuma-cuma oleh pemerintah. Tujuannya untuk meningkatkan literasi dan kualitas sumber daya manusia. Sekolah Rakyat juga memberikan beasiswa kepada siswa kurang mampu untuk memfasilitasi akses pendidikan bagi semua kalangan.


Program Sekolah Rakyat

Adapun program Sekolah Rakyat yang dicanangkan Presiden Prabowo rencananya dimulai pada bulan Juli 2025 di daerah yang sudah siap secara infrastruktur dan fasilitas pendukungnya. Target Sekolah Rakyat ini adalah anak-anak dari keluarga kategori desil 1 dan 2 dalam Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).


Tidak hanya untuk pendidikan dasar, program Sekolah Rakyat ini akan dibuka untuk jenjang Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) dengan standar pendidikan nasional. Adapun untuk proses seleksi dilakukan bertahap mulai dari verifikasi status ekonomi hingga tes akademik.


Pengajar Sekolah Rakyat

Kabar baik  bagi para guru yang telah mengikuti Program Guru Penggerak. Saat ini pemerintah akan merekrut  sebanyak 60 ribu guru penggerak untuk ditugaskan sebagai tim pengajar Sekolah Rakyat. Seleksi  Guru Penggerak akan dilakukan Kementerian Sosial (Kemensos) bekerjasama dengan Kementerian Pendidikan  Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) mulai bulan April 2025. 


Program Guru Penggerak bertujuan untuk merekrut dan melatih ribuan guru yang memiliki kemampuan khusus untuk menjadi agen perubahan dalam dunia pendidikan.


Menteri Sosial Saifullah Yusuf  menuturkan akan ada 60 ribu Guru Penggerak yang dibutuhkan  untuk diseleksi sebagai tim pengajar Sekolah Rakyat. " Nanti akan  akan ada seleksi dari sekian ribu guru yang sudah lulus seleksi itu. Untuk Guru Penggerak itu, kan ada 60.000 lebih itu," kata Menteri Sosial Saifullah Yusuf. 


Pria yang akrab disapa Gus Ipul itu mengatakan proses seleksi akan dilakukan dengan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah. "Guru sudah disiapkan Dikdasmen, tinggal diseleksi ulang, " cetusnya. 


Pihaknya masih menghitung pasti tenaga pengajar berdasarkan jumlah sekolah dan rombongan belajar (rombel) yang akan dibuka pada tahun ajaran baru. " Kita masih rapat,  kebutuhannya berapa  guru, saat ini masih tahap simulasi, " cetusnya. Guru-guru ini akan terlibat dalam berbagai program, salah satunya adalah menjadi pengajar di Sekolah Rakyat, guru penggerak dipriortaskan karena sudah menjalani pendiidkan sekitar 6 sampai 9 bulan sehingga dianggap memiliki kompetensi yang mumpuni sejalan dengan kebutuhan belajar dan kurikulum di sekolah rakyat nantinya.



Sunday, January 26, 2025

Cara Mengisi Perencanaan Kinerja Untuk Guru Tahun 2025

 



Pada tahun 2025, proses Pengelolaan Kinerja dirancang menjadi lebih sederhana dan memberikan nilai tambah yang lebih bermakna bagi setiap Pegawai dan Atasan. Untuk mengakses informasi terkait Pengelolaan Kinerja tahun 2024 atau 2025, silakan klik menu rincian yang tersedia di bawah ini.


Berikut adalah panduan cara mengisi Perencanaan Kinerja di Pengelolaan Kinerja Guru (PKG):


1. Pada halaman Pengelolaan Kinerja, Anda dapat mengklik menu Guru, lalu pilih Sebagai Pegawai, kemudian klik Mulai untuk memulai mengisi Perencanaan Kinerja.



2. Anda akan diminta untuk melakukan pengecekan data diri sebelum memulai mengisi Perencanaan Kinerja. Apabila data diri sudah sesuai, Anda dapat mengklik Data sudah sesuai, namun jika data diri tidak sesuai, Anda bisa mengklik Edit.



3. Selanjutnya, pilih data diri yang ingin disesuaikan, lalu klik Simpan.



4. Selanjutnya, Anda diminta untuk melakukan konfirmasi ulang. Klik Ya, Lanjutkan jika data yang ditampilkan sudah sesuai, atau klik Cek Ulang untuk memeriksa kembali data diri Anda.


5. Selanjutnya, Anda dapat memulai untuk mengisi Perencanaan Kinerja di mulai dari Pelaksanaan Tugas Pokok  sampai dengan Rangkuman


Pelaksanaan Tugas Pokok

6. Pada tab ‘Pelaksanaan Tugas Pokok 5M’, Anda akan menerima informasi mengenai Tugas Pokok yang perlu dikerjakan sebagai guru. Selain itu, guru dapat memilih Tugas Tambahan berdasarkan Surat Keputusan atau Surat Tugas yang telah ditetapkan oleh Kepala Sekolah di luar tugas utama mengajar.



7.Setelah memilih Tugas Tambahan, klik ‘Ke Praktik Kinerja’ untuk melanjutkan ke tahap berikutnya

Praktik Kinerja

8. Pada tab 'Praktik Kinerja', Guru dengan jenjang TK dan PAUD diminta untuk memilih satu sub indikator yang menjadi fokus peningkatan kinerja.


Untuk jenjang SD hingga SMA, Guru diminta untuk memilih sub indikator yang menjadi fokus peningkatan kinerja. Guru dianjurkan untuk memilih sub indikator yang direkomendasikan berdasarkan Rapor Pendidikan. Namun, Guru juga dapat memilih sub indikator lain yang relevan dengan mengklik ‘Lihat indikator lainnya’.


Klik Rapor Pendidikan Satdik untuk melihat versi terakhir dari Rapor Pendidikan milik Anda. Informasi lebih lanjut tentang Rapor Pendidikan dapat ditemukan di artikel ini.


9. Setelah memilih sub indikator yang akan difokuskan untuk ditingkatkan, klik ‘Ke Pengembangan Kompetensi’ untuk melanjutkan ke tahap berikutnya



Pengembangan Kompetensi 

10. Pada tab ‘Pengembangan Kompetensi’, Guru akan diminta untuk memilih Indikator Kompetensi yang perlu ditingkatkan. Guru dan Kepala Sekolah dapat mendiskusikan dan menyepakati indikator kompetensi yang akan difokuskan. Indikator kompetensi mengacu pada Perdirjen GTK No. 2626 tahun 2023 tentang Model Kompetensi Guru. Guru hanya perlu memilih satu indikator kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan pengembangan.

11. Setelah memilih Indikator Kompetensi yang perlu ditingkatkan., klik ‘Ke Perilaku Kerja’ untuk melanjutkan ke tahap berikutnya


Perilaku Kerja

12. Pada tab ‘Perilaku Kerja’, Guru diminta memilih satu perilaku yang akan menjadi fokus pada setiap aspek untuk satu tahun ke depan. Guru bersama Kepala Sekolah dapat mendiskusikan dan menyepakati perilaku yang dipilih sebagai area utama yang akan dikembangkan.

 

13. Setelah memilih area perilaku kerja yang ingin difokuskan, klik ‘Ke Rangkuman’ untuk melihat Perencanaan Kinerja yang telah disusun.


Rangkuman 

14. Pada tab ‘Rangkuman’, Anda dapat melakukan pengecekan terhadap keseluruhan Perencanaan Kinerja yang telah disusun sesuai dengan pilihan Anda. Pengecekan meliputi beberapa hal berikut:

Pelaksanaan Tugas Pokok 5M

  • Pastikan Pelaksanaan Tugas Pokok yang dipilih sudah sesuai (bagi Guru yang mengisi Tugas Tambahan).

Praktik Kinerja

  • Pastikan sub Indikator yang dipilih pada Praktik Kinerja sudah sesuai.

Pengembangan Kompetensi

  • Pastikan Indikator Kompetensi yang dipilih pada Pengembangan Kompetensi sudah sesuai. 

Perilaku Kerja:

  • Pastikan Perilaku Kerja yang dipilih sudah sesuai.

Klik ‘Ubah’ jika Anda ingin melakukan perubahan pada salah satu perencanaan yang sudah disusun. Klik ‘Lanjut Ajukan’ jika penyusunan Perencanaan Kinerja sudah sesuai dan tidak ada perubahan.

15. Setelah Anda mengklik 'Lanjut Ajukan' pada tab Rangkuman, akan muncul tampilan konfirmasi untuk mengajukan Perencanaan Kinerja kepada atasan. Jika perencanaan sudah sesuai, klik 'Ajukan'. Namun, jika Anda ingin melakukan pengecekan ulang, klik 'Cek Ulang', atau klik ‘Simpan Draft’ jika Anda ingin berhenti sementara dalam penyusunan Perencanaan Kinerja.

Part 17.png

16. Anda telah berhasil mengajukan Perencanaan Kinerja kepada atasan. Selanjutnya, Anda dapat berdiskusi dengan atasan untuk memperoleh kesepakatan persetujuan atau melakukan penyesuaian sebelum memulai tahap Pelaksanaan Kinerja.

17. Setelah mengajukan, Guru dapat menunggu persetujuan Perencanaan Kinerja yang akan dilakukan oleh atasan.

18. Jika Perencanaan Kinerja telah disetujui, Guru dapat menyepakati Perencanaan Kinerja tersebut. Untuk panduan cara menyepakati Perencanaan Kinerja, dapat mengunjungi artikel di sini

19. Jika di Satuan Pendidikan Anda tidak memiliki Kepala Sekolah definitif, namun memiliki Plt Kepala Sekolah, sistem akan melakukan persetujuan dokumen Perencanaan Kinerja Anda secara otomatis.

20. Selanjutnya, Anda dapat menghubungi Pelaksana Tugas (PLT) Kepala Sekolah untuk melakukan konfirmasi Pelaksanaan Kinerja. Jika Pelaksana Tugas (PLT) Kepala Sekolah telah mengkonfirmasi Pengelolaan Kinerja, Anda dapat memulai Pelaksanaan Kinerja sesuai dengan waktu yang dianjurkan. Informasi lebih lanjut mengenai Pelaksanaan Kinerja Guru dapat ditemukan dalam artikel di sini.

  

21. Jika Anda menerima notifikasi bahwa data atasan tidak ditemukan untuk Perencanaan Kinerja yang telah diajukan, disarankan untuk menghubungi Operator Sekolah atau Dinas Pendidikan Daerah untuk menyesuaikan data Dapodik.

E-learning

Produk Rekomendasi